Kabar Jabar Hari Ini
Kamis, 04 Juni 2015
Dihantam Kereta, Tubuh Perempuan Ini Terpisah dari Kepala
Dihantam kereta barang, perempuan setengah baya tewas di rel Jalan Sumatera Kota Bandung, sekitar pukul 12.10 WIB, Kamis (4/6/2015). Warga Gegerkalong Hilir bernama Lili Andriani (45) itu tewas dalam kondisi badan terpisah dari kepalanya. Saat kejadian, korban berjalan dari arah barat dan duduk di rel, saat bersamaan muncul kereta barang yang mengarah ke GedebageFOKUSJabar.com.
Di tempat kejadian, polisi menemukan jasad perempuan bercelana jeans biru dipadu kaos oranye, dan tas berisi tiga dompet serta satu unit ponsel.
.
“Dari jauh , gerak gerik ibu itu aneh, dia duduk dan berjalan dari arah barat. Dalam waktu persekian detik, korban sudah tergeletak dan tak bernyawa,” kata Ajo Sutarjo saksi di lokasi kejadian.
Sementara itu, M Syahril saksi lainnya mengatakan, perilaku aneh korban sudah terlihat sebelum kejadian. Bahkan korban sempat diusir dari jalur perlintasan kereta.
“Saya lihat di arah barat dia nongkrong. Saya suruh pergi dia dari perlintasa. Diduga dia bunuh diri, melompat dari pagar, dan langsung telungkup di lintasan rel,” tukasnya.
Tak berlangsung lama, sekitar pukul 12:50 WIB petugas kepolisian langsung membawa jenazah ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Selasa, 02 Juni 2015
Bandung Ramadhan Festival 2015 Diklaim Tanpa Bantuan Dana APBD
BANDUNG, FOKUSJabar.com: Kegiatan menjelang Ramadhan yang bertajuk ‘Bandung Ramadhan Festival’ (BRF 2015) dilaksanakan tanpa bantuan dana APBD Kota Bandung Dilansir Fokusjabar.com
Menurut Kepala Dinas dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bandung, Herlan J. Soemardi mengatakan kepada PRFM,”Penyelenggaraan kegiatan tersebut dananya berasal dari pihak sponsor yang bekerjasama dengan Disparbud.”
Terlebih, menurutnya, sejalan dari arahan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil yang menghibau agar segala kegiatan yang berkaitan dengan satuan kerja perangkat daerah seminimal mungkin tidak menggunakan dana APBD.
Sementara berapa besar dana yang digelontorkan kegiatan BRF, Herlan, tidak berani menyebutkan. Ia hanya berharap kegiatan ini sukses dan berjalan lancar karena akan berlangsung di pusat kota kawasan peringatan Konferensi Asia Afrika.
“Itu masih diperhitungkan sampai saat ini namun saya belum siap menyebutkan nilainya berapa karena masih diaudit,” ucap Herlan.
Kegiatan BRF 2015 itu sendiri akan berlangsung pada 18 Juni hingga 15 Juli mendatang yang disiapkan di tiga titik lokasi masing-masing, Jln. Cikapundung Timur, Jln. Dalem Kaum, dan Lapangan Parkir ex Gedung Palaguna. (**)
Langganan:
Postingan (Atom)